Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2020

Tips Agar Hati Senantiasa Berbahagia

 Bahagia untuk masing masing orang tentulah berbeda beda, mereka yang tuna netra akan sangat bahagia jika salah satu matanya bisa melihat dunia. Mereka yang sudah menikah puluhan tahun tapi belum memiliki keturunan, akan sangat bahagia jika ia bisa mendapatkan momongan. Begitu juga ukuran bahagia untuk para pendaki gunung, mereka akan sangat bahagia jika berhasil mengibarkan bendera dipuncak. Oleh karena itu sejatinya kebahagiaan itu bukanlah sesuatu yang mustahil untuk diraih, sangat tidak jujur jika ada orang yang mengatakan bahwa disepanjang hidupnya ia tidak pernah bahagia. Karena seorang anak kecil akan sangat senang hatinya, ketika disuruh orang tuanya belanja kewarung dan uang kembaliannya diberikan buat jajan. Lantas bagaimana caranya agar kita bisa setiap saat berbahagia..? Cara pertama adalah selalu berpikir positif, orang yang suka berburuk sangka pasti hidupnya akan lebih susah untuk bahagia. Karena apa yang kita pikirkan, akan menjadi apa yang kita rasakan. Seseorang y...

Hati Hati Saat Belanja Sayuran Dipasar

Belanja sayur mayur dipasar pagi tentu sangat menyenangkan khususnya buat ibu ibu, karena banyak pilihan dan sayur mayur yang dijual pun masih segar segar. Namun ketika kios tempat langganan kita sedang ramai pembeli, biasanya pemilik warung mengizinkan para pembeli untuk menimbang sendiri belanjaannya masing masing. Karena mereka sang pemilik warung tidak sempat untuk melayani satu persatu para pelanggan, disaat itu kejujuran kita sebagai pembeli sedang diuji. Karena umumnya pemilik kios tidak akan menimbang ulang belanjaan yang sudah kita timbang sendiri, mereka akan percaya berapa kilogram yang kita sebutkan.  Tak jarang kita sebagai pembeli merasa kesulitan untuk mendapatkan jumlah timbangan yang benar benar pas sesuai yang kita inginkan, apalagi saat menimbang wortel, timun, jagung ataupun yang lain. Umpamanya kita ingin satu kilogram, tapi sudah berulang kali ditimbang tidak ada yang pas benar benar satu kilogram. Kalau tidak kurang sedikit maka ia akan lebih sedikit, terkada...

Ajaklah Istrimu Liburan

 Tak jarang sebagian orang menganggap remeh profesi seorang ibu rumah tangga, padahal dibalik ibu ibu berdaster terdapat kesibukan yang luar biasa. Bayangkan....dari subuh mereka sudah bangun, nyiapin sarapan, mandiin anak, nyiapin pakaian anak anak untuk berangkat sekolah, nyiapin pakaian suami untuk berangkat kerja, bahkan tak jarang mereka sendiri yang terlambat untuk sarapan. Setelah suami berangkat kerja dan anak anak berangkat kesekolah, barulah sang istri mulai sarapan sambil beres beres rumah. Selesai beres beres rumah dan halaman, sang istri belum bisa duduk manis. karena harus mencuci pakaian dan memandikan anak yang paling kecil. Begitu terus disetiap harinya, terkadang mereka ingin merasakan tidur siang. Namun ketika mata mulai terpejam, sang anak nangis minta buatin susu. Sampai malam pun tiba, disaat mereka ingin menikmati istirahat sang anak nangis minta temani kekamar mandi. Sambil terkantuk kantuk mereka berdiri didekat pintu kamar mandi, menemani sang buah hati bu...

Terus Berdakwah Bersama TBR

 Menjelang ahir tahun 2020, beberapa orang pengurus Yayasan TBR duduk bersama sambil berbincang bincang ringan membahas agenda kerja untuk tahun 2021. Berbagai saran dan masukan datang dari masing masing peserta yang hadir, semua dicatat oleh anggota Dewan Penasihat dan akan dibahas nantinya bersama Ketua Umum Yayasan yang pada hari itu berhalangan hadir karena sedang bekerja diperusahaan.  Ibu Karmila Sari Amd.Kep selaku ketua umum yayasan menyambut baik adanya kegiatan tersebut, dengan adanya duduk bareng para pengurus diharapkan tercapai kesamaan pendapat dalam dakwah bersama ditahun yang akan datang.  Setelah melalui diskusi yang penuh keakraban, dicapai kata sepakat bahwa ditahun mendatang yayasan TBR akan lebih memprioritaskan bantuan kepada para pelaku UMKM. Sebagaimana yang sudah sering dilakukan selama beberapa tahun ini, yaitu berbagi paket usaha berupa gerobak usaha dan modal usaha untuk para pedagang kecil. Selain daripada itu,dalam rangka menyambut niat baik ...

Tebar Manfaat Bersama TBR

 Banyak masyarakat kita yang gemar berbagi, berbagi rezeki ataupun berbagi ilmu. Sehingga dimana mana banyak kita temui komunitas komunitas berbagi, yang tak pernah lelah menyambangi orang orang yang sedang kesusahan. Mereka menggalang dana, tak kenal hujan ataupun panas mereka bergotong royong mengumpulkan dana untuk meringankan beban masyarakat miskin. Salah satu diantaranya adalah komunitas berbagi yang kami dirikan pada tanggal 27 pebruari tahun 2017, Komunitas TBR / Team Berbagi Rezeki yang kemudian berubah nama menjadi Yayasan Taman Barokah Rizki. Berawal dari rasa kepedulian terhadap sesama disekitar tempat tinggal kami, dan diawali dengan berbagi nasi bungkus dari rumah kerumah pada setiap hari jumat. Dengan penuh perjuangan dan kesabaran kita terus berusaha mengajak teman teman terdekat dan teman teman didunia maya, untuk bersama sama bergotong royong menolong sesama. Atas izin Allah Swt setelah satu bulan berbagi nasi bungkus disetiap hari jumat, kita mampu mengumpulkan d...

Makan Bersama Anak Anak Panti Asuhan.

Rasa haru dan bahagia ketika kita bisa datang dan berkumpul bersama anak anak dipanti asuhan, disana kita bermain bersama mereka, sholat berjamaah dan makan siang bersama. Anak anak dipanti asuhan dididik oleh pengurus panti akan pentingnya adab sopan santun, mereka tertawa gembira saat diajak ngobrol tentang kesibukan mereka selama tinggal dipanti asuhan. Kehidupan dipanti asuhan mengajarkan kita betapa pentingnya kehadiran orang tua dalam sebuah keluarga, mereka nampak sedih ketika kita berpamitan untuk pulang. Sembari menitip pesan, agar kami kembali lagi disuatu hari nanti. Ajaklah anak anak kita untuk sering sering berkunjung kepanti asuhan, saat mereka ulangtahun rayakanlah bersama anak anak dipanti asuhan. Agar mereka kelak memiliki jiwa yang senantiasa peduli akan kesulitan orang lain, dan lebih pandai bersyukur dalam menjalani kehidupan. Dokumentasi saat Yayasan TBR berkunjung kepanti asuhan At - Thohiriyah didesa Nenasiam, Kecamatan Medang deras Kabupaten Batubara.  Karmi...

Belajar Menemukan Rasa Bersama PPA.

Assalamualaikum wrwb... .       Bismillahirrohmaanirrahiim.... Awalnya saya mengenal PPA ini dari teman teman dekat yang sudah lebih dahulu bergabung dan menjadi alumni PPA, niat hati ingin ikut namun belum ada kesempatan. Sampai suatu ketika dibulan November tahun 2020, saya diajak untuk ikut mendaftar karena ada dibuka kelasnya dikabupaten Batubara tidak jauh dari tempat tinggal saya. Kabar bahagia itu langsung saya sampaikan kepada suami, karena suami lebih banyak beraktifitas disosial media ( bisnis online ) beliau sudah sering membaca tentang PPA ini dan saat ditawari untuk ikut beliau langsung bilang Alhamdulillah. Singkat cerita, kami langsung mendaftar berdua. Sembari menunggu, suami terus mempelajari apa itu PPA, baik dari goggle maupun dari sosial media. Sehingga pada saat hari dimana kelas itu dibuka, sedikit banyak suami sudah mengerti apa saja yang akan beliau pelajari. Kesan pertama yang kami alami saat pertama ikut kelas PPA adalah ketenangan, tak dipungkir...